Semesta Mengacak
Telungkup di sudut hidup
Buruk menggerayangi nasib
Indah tak berbentuk
Buruk hendak bersolek
Apakah ini warna hidup?
Bukan!..
Ini ketersudutan bagian yang tak kebagian
Ini keberadaan yang tak diinginkan
Langit merindu yang bukan langit
Bumi tak lagi mau diinjak-injak
Gunung ingin melembah
Lembah ingin menggunung
Aku mengalah!..
Silahkan kalian menyeberang
Ku tunggu kepulan asap pertanda kalian hidup
Galau resah hampir muntah
Dengan nasib ku berpapah
Lemah karena melelah
aku tak bercinta untuk bercita-cita
aku tak berindu untuk mengadu
Elang mengerang
Ku anggap kalian telah hilang
Kini bumi kian sepi
Sanggupkah ku genggam sendiri?
No comments:
Post a Comment